Ini 3 Pabrik Susu Sapi Terbesar di Indonesia

Daftar isi: [Tampil]

Sebagai negara besar, memang sudah sepatutnya Indonesia fokus mengembangkan ketahanan di sektor pangan. Tidak terkecuali produksi susu sapi segar maupun kemasan untuk menunjang kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan.

Ilustrasi pabrik susu sapi

Di antara sekian banyak pabrik pengolahan susu, ada 3 yang menjadi perhatian utama. Mereka adalah PT Greenfields Indonesia, PT Nestle Indonesia, dan PT Sari Husada.

Pabrik Susu Sapi Terbesar di Indonesia

Apakah anda tertarik untuk mengetahui tiga perusahaan diatas? Bagaimanakah profil mereka? Yuk simak ulasannya.

PT Greenfields Indonesia

Bisa dibilang, bahwa PT Greenfields Indonesia sangat mandiri dibandingkan peternakan sapi lain. Tidak hanya mengembang-biakkan sapi-sapi dari Australia, tetapi juga turut-serta dalam pengolahan susu sapi segar bernutrisi tinggi.

Pabrik yang memiliki peternakan di Malang dan Blitar ini menggunakan lahan seluas 50 hektare untuk pemeliharaan sapi. Masing-masing sanggup menampung lebih dari 10 ribu ekor sapi.
Lalu, berapakah lahan yang digunakan untuk memproduksi susu sapi?

Untuk lahannya sendiri ada sekiranya 7,2 hektare. Dengan bantuan peralatan canggih, proses pemerahan hingga pengemasan dilakukan secara otomatis. Tak kalah dengan pabrik-pabrik terkemuka di daratan Eropa sana.

Untuk meningkatkan kualitas produk susu sapi segar, PT Greenfields Indonesia juga memiliki laboratorium khusus. Awak laboratorium rata-rata dipilih dari kalangan praktisi pangan dan nutrisi.

PT Nestle Indonesia

Siapa pula yang tak kenal dengan perusahaan ini? Di tahun 2019 ini, PT Nestle Indonesia melakukan ekspansi atau perluasan pabrik ke Bandar Lampung, Pasuruhan, dan Karawang. Hal itu menjadi bukti, bahwa perusahaan ini fokus untuk mengambil kepercayaan penuh masyarakat terhadap produk-produknya.

Meskipun fokus bidangnya bukan pada peternakan, PT Nestle Indonesia hingga sekarang masih aktif bermitra dengan banyak peternak sapi. Bahkan kemitraannya dengan mereka sudah teruji kurang lebih selama 40 tahun. Adapun jumlah peternak sapi yang bermitra dengan Nestle tidak kurang dari 50 ribu.

Sebagai konsekuensinya, Nestle pun selalu berupaya untuk fokus meningkatkan kualitas produk susu sapi olahan. Baik dari segi kemasan, orisinalitas, dan daya tahan nutrisi pada setiap perputaran produksinya.

PT Sari Husada

Sejak tahun 1954 hingga sekarang, PT Sari Husada fokus mengembangkan produk untuk keperluan bayi dan anak-anak. Maka tidak heran jika di pasaran banyak ditemukan produk susu formula dengan brand kepunyaan PT Sari Husada. Salah satu yang paling terkenal adalah SGM.

Sama seperti PT Nestle Indonesia, perusahaan ini juga aktif bermitra dengan ribuan peternak sapi dari berbagai wilayah. Mengapa tidak bikin peternakan sapi sendiri? Sebab, PT Sari Husada paham betul, bahwa susu kemasan yang siap konsumsi harus melewati banyak uji laboratorium.

Sebagai salah satu pabrik pengolahan susu terbesar di Indonesia, PT Sari Husada lebih memprioritaskan kualitas produk ketimbang kuantitas. Apabila fokus terbagi, maka sumber daya manusia yang dibutuhkan juga semakin tinggi.

Sedangkan tenaga ahli di bidang pengujian produk susu siap konsumsi sangat terbatas. Untuk bisa mandiri sebagai peternak sapi dan pengembang produk susu kemasan sekaligus tentu memerlukan banyak persiapan.

Alih-alih membuat peternakan sapi sendiri, justru PT Sari Husada lebih aktif membidik pasar susu kemasan untuk anak-anak SD. Mengingat sejak berpuluh tahun lalu hanya fokus pada produksi susu kemasan untuk anak berusia 1-5 tahun.

Itulah profil dari ketiga pabrik susu terbesar di Indonesia. Masing-masing memiliki ciri khas dalam mengembangkan produk susu kemasan. Tapi, mereka punya satu tujuan yang pasti, yaitu mencukupi kadar gizi untuk masyarakat Indonesia secara keseluruhan.